Read more

Sudahkah Kita Menghargai Pahlawan?

Tanggal 10 November dipilih sebagai hari memperingati hari pahlawan. Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa-jasa para pahlawannya, seperti kata Bung Karno “Negara Yang Besar Adalah Yang tidak melupakan Jas Merah” Artinya tidak akan melupakan sejarah suatu bangsa tersebut. Para pahlawan rela mengorbankan hidupnya demi menjaga dan mempertahankan negara Indonesia. Tanpa jasa mereka, kita […]

Read more

Makna Kepahlawanan bagi Generasi Muda

“Peristiwa 10 November” adalah hari dimana sejarah besar menandai bangsa Indonesia. Dimana waktu itu pada 15 September 1945, tentara Inggris mendarat di Jakarta dan pada 25 Oktober mereka mendarat di Surabaya. Tentara Inggris didatangkan ke Indonesia atas keputusan dan atas nama Sekutu, dengan tugas untuk melucuti tentara Jepang, membebaskan para tawanan yang ditahan Jepang, dan […]

Read more

Kebangsaan Yang Berketuhanan

Sejak dahulu kita menyadari bangsa ini adalah bangsa yang besar. Sudah banyak ulasan menggambarkan kebesaran Indonesia dari segi luas wilayah, lautan, pulau, serta kebesaran (baca: kemajemukan/kebinekaan) penduduk, suku bangsa, agama, serta budayanya. Sebagai bangsa yang besar, Indonesia haruslah dibangun di atas cita-cita dan konsepsi besar yang mampu menaungi kebesarannya. Pun kita harus berbesar hati bahwa […]

Read more

Revolusi “Pemuda” Indonesia

“Kalian pemuda, kalau kalian tidak punya keberanian, sama saja dengan ternak karena fungsi hidupnya hanya beternak diri” — Pramoedya Ananta Toer Suatu malam di pertengahan Agustus 1945. Sekelompok pemuda mendatangi kediaman Bung Karno di Jalan Pegangsaan Timur 56, Jakarta. Bung Karno, yang sudah mengetahui kedatangan utusan pemuda ini, segera menemui mereka di beranda rumah. “Sekarang, […]

Read more

Hari-Hari Terakhir Presiden Soekarno di Istana Negara

Sebagai Presiden dan proklamator kemerdekaan Indonesia, sudah selayaknya jika Bung Karno mendapatkan pelayanan terbaik di hari-hari terakhir masa jabatannya. Namun apa yang terjadi sangat menyesakkan. Fasilitas untuk Presiden Soekarno dikurangi. Pengawalan terhadapnya hanya dilakukan oleh CPM. Presiden juga dilarang menggunakan helikopter yang biasa digunakannya untuk bolak-balik ke Jakarta-Bogor. Presiden hanya boleh menggunakan mobil dalam bepergian. […]